Thursday 5 January 2017

Cintaku di perantauan

Cinta


Meski bukan di ujung dunia
bukan dunia yang berhiruk pikuk
melainkan bermeditasi
sebuah wajah yang tersembunyi dari gemerlap kota

di sini kusiapkan singgasana mungil
hanya hak seorang
yaitu kamu
yang menanti dipinang olehku
bukan pinangan seorang pangeran

di sini nyala kecil telah kusiapkan
menuntun langkahmu kembali
agar tak berpaling
dari hati yang bertulus
dari hati yang berikhlas
bukan hati yang bermain-main

sudahkah waktu mengikat janji?
semenjak hari kedatanganmu
bagai sebuah embun di pagi hari
sejuk menyegarkan
dan aku anggap itu keajaiban

bukan cintamu yang menghidupiku
bukan sayangmu yang memanjakanku
bukan sentuhanmu yang menyemangatiku
bukan bisikmu yang menyihirku
hanya keajaibanmu
menyulap dunia hitam putihku
menjadi rona warna pelangi
yang menghampar di langit imajiku

tunggulah aku
aku juga menunggumu
saat janji itu tiba
keajaiban tak juga henti
bagai hujan runtuh di cherrapunjee
berhari-hari
dan selamanya

setialah padaku
cintaku di perantauan

Kisah Perjalan Panjang Cinta Sang Perantau

MELEPASMU LEBIH BAIK
Saya bertempat tinggal saat ini di Bandung karena pada tahun 2007 Saya merantau ke Bandung untuk melanjutkan pendidikan di salah satu perguruan tinggi swasta di kota bandung yaitu Universitas Islam Bandung (Unisba). Pada saat saya pergi ke bandung untuk melanjutkan pendidikan saya meninngalkan seorang kekasih yang saya kenal pada saat masih duduk di kelas 2 Madrasah Aliyah Swasta di Langkat di situlah saya merasakan puberitas remaja pertama saat-saat mengenal wanita dan mengenal pacaran itu bagaimana, pada awalnya saya memang takut untuk berpacaran dan sampai saya mengenal dan jatuh cinta kepada wanita tersebut saya juga tidak berani untuk mengatakan suka kepadanya, karena mendapatkan dukungan dan dibantu oleh teman-teman se genk/teman seperkumpulan saya pun menjadi berani untuk mengatakan suka padanya dan wanita itu juga menyatakan kalau dia suka pada saya.berjalannya waktu walaupun saya yang katanya kalau sudah mengatakan suka berarti sudah ada hubungan pacaran tetapi saya tidak berani untuk berjalan berdua walaupun dia sering mengajak jalan-jalan ke suatu empat wisata, setiap  malam mingguan pun saya selalu berkunjung ke rumahnya untuk berbincang-bincang bersama keluarganya. Alasan saya untuk menolak jalan-jalan dan memilih berkunjung kerumahnya setiap malam mingguan yaitu karena saya masih anak sekolah uang juga terbatas dan pada saat itu saya tidak mempunyai kendaraan sendiri setiap saya malam mingguan berkunjung kerumahnya saya di droop oleh temen saya yang saat itu temen saya juga malam minguan ke rumah pacarnya yang kebetulan deket dengan rumah pacar saya, satu lagi alasan saya malam mingguannya lebih baik di rumah karena saya takut bertemu dengan orang-orang ataupun saudara-saudara saya maupun saudara pacar saya karena saya merasa kalau seandainya kami putus dan kami sudah mengumbar kebersamaan ber dua jalan bersama maka tidak akan enak kepada orang-orang yang selalu melihat kita berdua.


Berjaalan waktu sampai saatnya lulus sekolah saya berpamitan kepacar dan keluarga pacar saya untuk melanjutkan pendidikan ke kota bandung karena pada saat saya masih sekolah saya sudah mempunyai niat untuk melanjutkan pendidikan ke luar kota dan saya memilih untuk melanjutkan pendidikan ke kota bandung sebagai kota yang dimana banyak perguruan tinggi swasta yang berkualitas.
sepanjang perjalanan di perantauan kisa cinta saya kandas di jalan karena kekasih saya sudah menikah dengan lelaki lain, tapi saya sempat kaget dan shock akan tetapi saya berfikir panjang untuk menentukan hidup dan masa depan lebih baik...
sampai saat ini saya ihklas dengan perjalan hidup saya.. Melepas Mu Lebih Baik



Bersambunggg......

Tuesday 3 April 2012

sahabat yang baik
adalah sahabat yang cepat mengetahui kita dalam kesulitan
dan tidak hanya dalam kesenangan
karena kebanyakan sahabat sekarang
banyak yang mau dekat dengan kita
bila kita punya uang dan harta yang berlimpah
jadi carilah sahabat yang bisa mengerti apa artinya hidup yang singkat ini
dan tidak mengutamakan kekayaan
tapi lebih kepada solusi apa itu hidup
yang bisa mensyukuri dan menikmati setiap saat
Tags: , ,